Sponsors Link

5 Perbedaan Tumbuhan Paku dan Lumut Terlengkap

Sponsors Link

Jika kita membicarakan mengenai dunia tumbuhan maka pastinya akan banyak sekali hal yang bisa kita bahas. Tumbuhan merupakan salah satu makhluk hidup yang bisa dikatakan banyak terdapat di muka bumi. Bahkan ada juga beberapa tumbuhan yang berumur lebih tua dan masih hidup hingga saat ini. Tumbuhan merupakan salah satu faktor yang sangat penting untuk perkembangan manusia.

Tumbuhan mengambil peran sebagai salah satu sumber hidup yang bisa dikatakan sangat susah digantikan. Ada beberapa jenis tumbuhan yang berfungsi untuk menjadi sumber makanan. Ada pula beberapa tumbuhan yang berfungsi untuk menjaga ekosistem tertentu, seperti beberapa jenis tanaman yang cocok untuk lahan gambut, jenis tanaman yang cocok untuk lahan basah dan jenis tanaman yang cocok untuk tanah rawa.

Setiap tumbuhan akan memiliki ciri khusus mereka masing-masing. Ciri tersebut biasanya terdapat pada beberapa jaringan tumbuhan itu sendiri. Susunan dan struktur dari suatu tumbuhan akan dapat digunakan sebagai salah satu unsur utama untuk membedakan tumbuhan yang satu dengan tumbuhan yang lain. Tak sedikit yang menggunakan struktur jaringan sebagai salah satu dasar untuk membedakan dalam taksonomi dari beberapa jenis tumbuhan.

Tumbuhan merupakan jenis makhluk hidup yang dapat membuat makanannya sendiri. Hal tersebut tentunya tak lepas dari pengaruh radiasi matahari terhadap tanaman tersebut. Dari fotosintesis tersebut tanaman akan menghasilkan makanan yang kemudian di edarkan ke seluruh tubuh. akan tetapi tidak semua jenis tumbuhan memiliki jaringan jenis, ini hanya beberapa saja. hal ini juga termasuk salah satu hal yang bisa dijadikan dasar untuk membedakan jenis-jenis tumbuhan.

Perbedaan Tumbuhan Paku dan Lumut

Kali ini memang akan dibahas beberapa hal yang berhubungan dengan kedua jenis tanaman yang satu ini. Meskipun kedua jenis tanaman ini sendiri masuk kedalam Kingdom Plantae, akan tetapi ada perbedaan mendasar yang bisa kita dapatkan dari keduanya. Seperti yang telah kita bahas sebelumnya, bahwa kita bisa menggunakan perbedaan pada tingkat jaringan dan kenampakan pada jenis tumbuhan yang satu ini, seperti

  1. Morfologi

Morfologi atau bentuk, bisa juga diartikan sebagai struktur yang nampak. Pada perbedaan tumbuhan paku dan lumut. Perbedaan pada tingkat ini adalah sebuah perbedaan yang sangat mudah dan sangat gampang untuk di kenali. Tumbuhan paku adalah tumbuhan yang termasuk tumbuhan kormus. Mereka yang masuk kedalam tumbuhan kormus berarti telah memiliki akar, batang, dan daun sejati. Sedangkan pada tumbuhan lumut, belumlah masuk kedalam tumbuhan kormus. Artinya lumut belum memiliki akar, batang da daun sejati. Jika pada akar tumbuhan paku adalah akar serabut, sedangkan pada tumbuhan lumut adalah rhizoid.

  1. Jaringan Pembuluh

Faktor pembeda yang satu ini sangat erat hubungannya dengan fungsi berkas pembuluh pada daun dan beberapa bagian dari tanaman. Jika pada tumbuhan paku telah ada berkas pembuluh sejati yang disebut sebagai Xilem dan Floem, maka pada tumbuhan lumut belum ada berkas pembuluh sejati. Berkas pembuluh sendiri merupakan jaringan yang berfungsi untuk menyebarkan dan mengedarkan unsur-unsur hara pada setiap bagian dari tanaman itu sendiri.

  1. Fase Hidup

Perbedaan tumbuhan paku dan lumut selanjutnya akan mencapai pada tingkat fase hidup atau siklus hidup. Kedua tanaman ini memiliki fase hidup dominan yang berbeda-beda. Pada tumbuhan paku akan lebih cenderung menggunakan fase sporofit yang lebih dominan, atau berkembang biak menggunakan spora. Hal tersebut merupakan salah satu perkembangbiakan vegetatif pada tumbuhan. Sedangkan pada tumbuhan lumut fase hidup yang lebih dominan adalah fase gametofit. Fase gametofit ini sendiri  merupakan bagian dari perkembangbiakan generatif pada tumbuhan.

  1. Siklus Gametofit

Pada tumbuhan paku sebenarnya juga mengalami siklus gametofit atau siklus dimana tumbuhan tersebut akan menghasilkan sel telur yang bisa dibuahi. Namun, pada tumbuhan paku siklus gametofit sendiri terjadi pada saat tumbuhan masih kecil atau bisa dikatakan masih dalam fase Protaliumnya. Sedangkan pada tumbuhan lumut, siklus gametofit akan terjadi ketika tumbuhan tersebut telah menjadi dewasa.

  1. Siklis Sporofit

Pada siklus yang satu ini tumbuhan lumut akan membentuk dan memiliki spora pada sporogonium. Jika banyak yang belum tahu, sporogonium adalah sebuah kotak spora yang tumbuh dan berkembang akibat dari perkembangan zigot. Sedangkan pada tumbuhan paku, akan menghasilkan spora ketika sudah dewasa. Biasanya spora tersebut dapat kita temukan dibagian bawah daun.

Meski tumbuhan paku dan tumbuhan lumut memiliki beberapa jenis perbedaan yang cukup mendasar. Namun, kedua jenis tumbuhan tersebut adalah contoh tumbuhan yang dapat membuat makanan sendiri. artinya kedua jenis tumbuhan tersebut dapat melakukan fotosintesis dengan normal. Selain itu kedua tanaman tersebut adalah jenis tanaman epifit, tanaman dari golongan ini artinya hidupnya dengan cara menumpang pada tanaman lain.

Itulah tadi beberapa perbedaan tumbuhan paku dan lumut yang bisa kalian pelajari. Beberapa perbedaan yang ada terdapat pada tingkat yang masih kita amati dengan jelas. Beberapa perbedaan yang lain diharuskan untuk dapat menggunakan alat bantu khusus. Semoga informasi tadi bermanfaat.

Sponsors Link
, , , ,
Oleh :
Kategori : Tumbuhan