Sponsors Link

4 Jaringan Penyusun Tubuh Manusia dan Fungsinya

Sponsors Link

Tubuh manusia bisa diibaratkan sebagai sebuah sistem yang sangat kompleks dan rumit. Banyak sekali bagian-bagian yang menyusunnya dan saling berkaitan. Setiap bagian dari tubuh manusia bukanlah bagian yang dapat berdiri sendiri. Setiap bagian dari tubuh  manusia memiliki pengaruh terhadap bagian lain. Besar kecilnya pengaruh ini sendiri biasanya akan sangat tergantung dari jenis dari organ atau bagian tersebut. Pengaruh tersebut dapat terjadi secara langsung maupun tak langsung. Hal inilah yang menjadi penyebab terkadang sebuah penyakit pada salah satu organ, dapat disebabkan adanya gangguan pada sistem lain yang ada di dalam tubuh. Maka, dari itu proses penjagaan terhadap kondisi tubuh merupakan salah satu hal yang tak bisa diabaikan begitu saja.

Keberadaan sistem organ manusia merupakan sebuah cara yang digunakan untuk memenuhi tujuan adaptasi manusia. Adaptasi dari manusia sendiri sama halnya dengan tujuan adaptasi makhluk hidup lain. Salah satu faktor utama yang mempengaruhinya adalah, keinginan untuk bertahan hidup. Untuk dapat mencapai tujuan tersebut makanya banyak sekali sistem-sistem yang ada di dalam tubuh kita. Salah satu contohnya adalah keberadaan sistem saraf pada manusia. Sistem saraf merupakan salah satu sistem terpenting yang ada di dalam tubuh kita. Sistem yang satu ini mengatur dan menggerakkan setiap bagian tubuh kita baik secara sadar dan secara tak sadar.

Namun, kali ini kita tak akan membahas mengenai sistem-sistem tersebut. Kali ini kita akan membahas mengenai beberapa jaringan penyusun tubuh manusia. Terdapat beberapa jenis jaringan yang ada di dalam tubuh dan memiliki fungsi yang cukup penting. Beberapa jaringan tersebut seperti

1. Jaringan Epitel

Jaringan EpitelJaringan penyusun tubuh manusia yang pertama akan kita bahas adalah mengenai jaringan epitel. Jaringan yang satu banyak di temukan melapisi bagian terluar dari tubuh manusia dan juga lapisan terluar dari organ. Pada awal penamaanya jaringan epitel hanya di khususkan untuk menyebut jaringan kulit terluar dari bibi manusia.

Namun, seiring dengan perkembangan pengetahuan yang ada kini jaringan epitel digunakan untuk menyebutkan lapisan terluar dari tubuh manusia. Jaringan epitel sendiri memiliki tiga komponen utama, yaitu permukaan apikal, permukaan lateral dan permukaan basal. Penamaan ketiga permukaan tersebut sangat dipengaruhi oleh fungsi yang mereka miliki. Salah satu ciri utama dari jaringan ini adalah memiliki tingkat regenerasi yang sangat tinggi. Selain itu jaringan yang satu ini juga memiliki susunan yang sangat rapat dan tidak beraturan.

Fungsi dari jaringan yang satu ini memiliki ragam yang sangat banyak sekali. Namun, fungsi utama dari jaringan yang satu ini adalah sebagai pelindung. Jaringan ini akan melindungi jaringan lain yang ada di bawahnya.  Salah satunya adalah untuk melindungi organ-organ pencernaan manusia. Selain itu jaringan ini juga berfungsi sebagai jaringan ekskresi, sekretori dan respiratori.

2. Jaringan Ikat

Jaringan IkatFungsi dari jaringan yang satu ini sama seperti namanya yaitu jaringan ikat. Fungsi utamanya adalah untuk mengikat dan dapat juga menyokong bagian dari jaringan lain. jaringan yang satu ini merupakan salah satu jaringan yang tersebar luas di dalam tubuh manusia. terdapat beberapa jenis jaringan ikat yang dapat diketahui, seperti jaringan ikat longgar, jaringan ikat adiposa, jaringan ikat berserat, tulang rawan, tulang sejati, dan juga darah.

Setiap bagian dari jaringan ikat tersebut akan memiliki fungsinya masing-masing. Jaringan ikat sendiri biasanya terdiri dari beberapa komponen serat penyusun. Terdapat 3 serat penyusun utama dari jaringan yang satu ini, yaitu, serat kartilago, serat elastis, dan juga serat retikuler. Setiap serat tersebut memiliki karakteristik dan perannya masing-masing.

3. Jaringan otot

Jaringan ototJaringan penyusun tubuh manusia yang satu ini pastinya sudah banyak di ketahui oleh setiap orang. Jaringan yang satu ini bagian yang sangat penting pada sistem gerak hewan vertebrata. Otot merupakan salah satu dari bagian alat gerak aktif yang sangat penting keberadaannya bagi manusia. letak dan posisi otot sendiri sangat beragam dan setiap bagian akan memiliki pengaruh dan fungsi yang berbeda-beda pula.

Pada tubuh manusia sendiri memiliki banyak sekali jenis otot yang sangat penting. Selama ini kita mengenal beberapa jenis otot seperti otot lurik, otot polos dan otot jantung. Beberapa dari otot tersebut akan bergerak berdasarkan perintah kesadaran dari kita. Namun, untuk otot jantung adalah salah satu jenis otot yang akan bergerak tanpa kita perintah. Bisa dikatakan otot jantung sangat dipengaruhi oleh keberadaan saraf parasimpatik.

4. Jaringan Saraf

Jaringan SarafJaringan penyusun tubuh manusia yang satu ini bisa dikatakan sedikit banyak kita telah membahasnya. Saraf merupakan salah satu jaringan yang sangat penting bagi kehidupan manusia. jaringan yang satu ini memiliki pengaruh yang yang sangat besar di dalam tubuh kita. Setiap bagian organ yang ada di dalam tubuh kita akan bersinggungan langsung dengan sistem saraf.

Maka dari itu, jaringan saraf merupakan salah satu jaringan yang sangat dihindarkan dari kerusakan. Apabila terjadi kerusakan pada jaringan saraf maka akan mengganggu kinerja dari bagian lain yang ada di dalam tubuh kita. Jaringan saraf sendiri dapat dibagi menjadi jaringan saraf simpatik yang bekerja berdasarkan kesadaran dan kehendak kita. Kemudian adalah jaringan saraf parasimpatik yang bekerja di luar kehendak kita, jaringan yang satu ini terletak di area jantung.

Itu tadi beberapa jaringan penyusun tubuh manusia yang bisa kita ketahui. Jaringan tersebut merupakan sebuah jaringan dasar yang memiliki peranan penting. Meskipun memiliki nama yang berbeda-beda, namun pada dasarnya setiap jaringan tersebut saling berkaitan dan mempengaruhi satu sama lain. Semoga informasi ini bermanfaat.

Sponsors Link
, , ,
Oleh :
Kategori : Biologi