Simbiosis Netralisme : Penjelasan dan Contohnya
Bertahan hidup adalah sebuah tujuan utama yang dimiliki oleh setiap makhluk hidup. Kemampuan untuk bertahan hidup dan meneruskan keberadaan dari species mereka adalah sebuah insting mendasar yang tak bisa dielakan. Untuk dapat bertahan hidup ada banyak sekali cara dan trik dan dipakai oleh setiap makhluk hidup yang ada di muka bumi ini.
Berbagai macam keanekaragaman hayati yang ada di muka bumi ini memiliki kemampuan yang berbeda-beda untuk dapat mempertahankan kelangsungan spesiesnya. Salah satu cara yang dapat mereka gunakan adalah dengan menggunakan kemampuan untuk saling berinteraksi satu sama lain. Dari proses interaksi inilah kemudian muncul hubungan yang memiliki bentuk berbeda-beda.
Dari kemampuan untuk dapat berinteraksi dengan makhluk lain, maka setiap makhluk hidup mampu untuk mempertahankan hidupnya. Interaksi ini kemudian akan memunculkan berbagai macam bentuk dan jenis adaptasi yang berbeda-beda. Ada banyak jenis dan juga banyak faktor yang menyebabkan bentuk dari setiap adaptasi berbeda-beda.
Salah satu hal yang membuat setiap adaptasi memiliki bentuk yang berbeda adalah interaksi dengan lingkungan dimana simbion itu berada. Kondisi dari lingkungan juga sangat mempengaruhi bentukan dan sifat dari interaksi yang terjadi antar makhluk hidup.
Ketika kita berbicara mengenai hasil yang muncul dari interaksi yang ada, maka salah satu contohnya adalah simbiosis. Ada banyak sekali jenis simbiosis yang dapat kita temukan di sekitar kita. Bahkan, mungkin kita tidak pernah menyadari bahwa hubungan tersebut merupakan sebuah adaptasi. Setiap adaptasi memiliki keunikan dan ciri khas yang berbeda-beda. Salah satu contohnya adalah simbiosis netralisme. Sebuah hubungan yang memiliki keunikan dan beberapa hal yang bisa kita pahami, seperti
Pengertian
Dalam setiap kehidupan dan setiap lokasi yang ada di muka bumi pasti memiliki jenis dan bentuk hubungan simbiosis yang berbeda-beda. sebagaimana yang kita ketahui bahwa simbiosis ini adalah hubungan yang terjadi antara dua simbion yang memiliki perbedaan spesies. Hubungan ini sendiri memiliki bentuk yang bisa dikatakan tak sama antara satu sama lain. Meskipun ada beberapa simbiosis yang mungkin bisa dikatakan memiliki sifat yang hampir mirip.
Pemahaman secara umum akan menyatakan bahwa simbiosis akan memiliki dua bentukan utama yaitu antara kedua simbion mendapatkan keuntungan, atau salah satu dari kedua simbion mendapatkan keuntungan dan yang lain kerugian atau tidak mendapatkan apa-apa. Akan tetapi, sifat dan bentukan dari simbiosis bisa dikatakn masih cukup luas.
Salah satu keunikan yang dimiliki oleh jenis dari simbiosis adalah simbiosis Netralisme. Simbiosis jenis ini memungkinkan kedua simbion untuk tidak mendapatkan keuntungan dan tidak juga mendapatkan kerugian. Dalam hal sifat bisa dikatakan simbiosis dalam jenis adalah salah satu jenis yang cukup menarik dan berbeda.
Bagi beberapa orang mungkin sudah mengenal beberapa jenis contoh simbiosis yang dapat kita temukan, seperti halnya simbiosis parasitisme, komensalisme, dan amensalisme. Namun, pada simbiosis netralisme, kedua makhluk hidup tidak akan mendapatkan apa-apa. Interaksi yang terjadi pun hanya sebuah interaksi yang wajar.
Untuk dapat melakukan suatu hubungan simbiosis netralisme kedua makhluk hidup haruslah berada dalam satu lingkungan yang sama. syarat yang satu ini merupakan sebuah syarat wajib yang harus dipenuhi untuk dapat melaksanakan hubungan netralisme. Hubungan yang terjadi dalam simbiosis yang satu ini merupakan sebuah hubungan yang sangat normal tanpa ada persaingan sama sekali.
Contoh
Suatu hubungan simbiosis netralisme dapat terjadi karena kedua jenis makhluk hidup berbeda jenis dan juga dapat dikatakan berbeda asupan makanan. Dalam kehidupan sehari-hari dapat kita temukan berbagai macam jenis dari simbiosis netralisme yang dapat kita temukan. beberapa jenis simbiosis netralisme yang dapat kita temukan adalah
- Gajah dan Jerapah
Salah satu contoh dari jenis simbiosis netralisme adalah hubungan yang terjadi antara gajah dan juga jerapah. Keduanya hidup dalam satu lingkungan yang sama di alam bebas.
Bisa dikatakan dalam beberapa aspek keduanya saling berbagi tempat hidup. Namun, hubungan yang terjadi antara keduanya hanya sebatas itu saja. Keduanya tidak saling merasa dirugikan terutama dalam hal makanan karena keduanya memiliki jenis makanan yang sangat berbeda.
- Ikan Lele dan Ikan sapu-sapu
Sebagaimana yang kita ketahui bahwa ketika dua buah jenis hewan yang sama dan masih memiliki hubungan kekerabatan dalam satu lokasi, sangat mungkin terjadi persaingan terutama dalam hal makanan. Namun, hal tersebut akan sangat jauh dari terjadi ketika kita menyatukan ikan lele dan ikan sapu-sapi.
Meskipun keduanya berasal dari jenis yang bisa dikatakan masih memiliki hubungan, namun makanan yang mereka perlukan cukup berbeda jauh. Ikan lele akan makan pelet sedangkan ikan sapu-sapu akan lebih memilih untuk mengkonsumsi lumut yang biasa ada di dasar kolam atau bebatuan.
- Angsa dan domba
Pada beberapa peternakan biasanya kita akan dapat menemukan kedua jenis hewan tersebut. Keduanya memang jenis hewan yang cukup sering dan paling banyak diternakan.
Ketika berada dalam satu lingkungan yang sama maka keduanya akan saling berinteraski satu sama lain. namun, interaksi yang terjadi pun hanya sebuah interaksi yang biasa saja. keduanya tak akan saling mengganggu dan tak akan saling mempengaruhi satu sama lain. Hal tersebut karena tak ada alasan untuk keduanya saling berkompetisi satu sama lain.
- Kumbang dan Lebah
Mungkin bagi beberapa orang akan melihat bahwa kedua jenis hewan ini seperti saling bersaing satu sama lain. Namun, pada dasarnya kedua jenis hewan tidaklah bersaing satu sama sekali. Memang, kita sering melihat bahwa kumbang berada di atas sebuah bunga, namun mereka tidak bersaing dengan lebah untuk mendapatkan nektar. Keduanya memiliki sumber makanan yang berbeda. sehingga keduanya tidak saling mengganggu satu sama lain.
Jika harus dikatakan yang mampu bersaing dengan lebah adalah Kupu-Kupu dan burung kolibri, hal tersebut karena kedua jenis tersebut sama-sama membutuhkan nektar sebagai asupan makanan mereka. Namun, hubungan lebah dan juga kumbang dengan bunga akan menghasilkan hubungan simbiosis mutualisme dimana keduanya akan sama-sama di untungkan.
- Katak dengan ikan
Contoh selanjutnya dari simbiosis netralisme adalah hubungan yang terjadi antara katak dengan ikan. Keduanya merupakan jenis hewan yang mampu hidup di dalam air.
Meskipun keduanya memiliki satu lingkungan tempat hidup yang sama, tetapi keduanya tak akan saling mempengaruhi satu sama lain. Hal tersebut dikarenakan asupan makanan yang mereka butuhkan sangat berbeda. ikan akan lebih memiliki untuk memakan berbagai macam jentik dan beberapa lumut yang ada di dalam air. Namun, bagi katak akan lebih memiliki untuk memakan beberapa serangga air yang hidup di dalam dan di atas air.
- Semut dan rayap
Kedua jenis hewan ini merupakan jenis hewan yang cukup sering kita temukan dalam kondisi yang sama. keduanya sangat mudah ditemukan pada setiap rumah. Meskipun masih dalam satu kondisi dan lingkungan yang sama, tapi tak akan ada persaingan antara keduanya.
Meskipun keduanya mampu untuk menghancurkan kayu, akan tetapi proses dan tujuanya akan sangat berbeda. rayap akan memakan dan memproses zat kayu. Namun, pada semut hanya dapat menghancurkan tanpa ada kemampuan untuk memprosesnya menjadi sebuah makanan.
Itulah tadi beberapa jenis simbiosis netralisme yang dapat kita temukan. Jika kita lihat, maka simbiosis yang satu ini merupakan salah satu jenis simbiosis yang paling aneh dan paling sederhana. Simbiosis jenis ini bahkan tidak terlihat saling berhubungan. Namun, itulah keunikan yang dimiliki oleh simbiosis ini. Semoga informasi tadi bermanfaat.
