Sponsors Link

9 Fungsi Daun Bagi Tumbuhan itu Sendiri Lengkap dengan Contohnya

Sponsors Link

Fungsi Daun Bagi TumbuhanDaun adalah bagian terpenting dari tubuh tumbuhan. Karena daun merupakan alat masak bagi tumbuhan dalam memproses makanan untuk dikonsumsi oleh tubuh. Daun merupakan proses hasil dari pertumbuhan lateral batang yang tumbuh dari jaringan meristematik tunas tumbuhan. Kebanyakan daun berwarna hijau, ini dikarenakan pada bagian daun terdapat zat klorofil yang merupakan zat hijau daun dimana zat klorofil akan membuat daun menjadi berwarna hijau. tidak hanya sebagai alat memasak makanan bagi tumbuhan, daun juga memiliki beberapa fungsi lainnya bagi tumbuhan. Berikut ini adalah 9 fungsi daun bagi tumbuhan dan penjelasannya:

1. Sebagai Tempat Perkembangbiakan Vegetatif

Daun memiliki manfaat sebagai tempat perkembangbiakan vegetatif pada tumbuhan secara alami. Seperti ada tumbuhan yang bernama cocor bebek, pada tumbuhan cocor bebek daun yang dimilikinya akan tumbuh tunas tunas yang bisa menjadi tumbuhan cocor bebek lainnya. Selain menggunakan tunas untuk berkembang biak secara alami, perkembang biakan melalui daun juga bisa tumbuh melalui teknik kultur jaringan. Fotosintesis pada tumbuhan bisa dipengaruhi oleh 2 hal yaitu faktor eksternal dan faktor internal. Berikut ini adalah beberapa faktor yang mempengaruhi fotosintesis bagi tumbuhan:

  • Cahaya
  • Air
  • Suhu
  • Konsentrasi

Baca juga: Ciri-Ciri Tumbuhan Biji TertutupFaktor Internal Pertumbuhan.

2. Alat untuk Bernafas

Respirasi adalah proses tumbuhan dalam bernafas. Proses respirasi pada tumbuhan terdapat pada bagian stomata daun. Stomata pada daun terdapat pada bagian bawah daun. Disitulah proses respirasi atau aktivitas karbon dioksida dan oksigen yang terbentuk untuk menunjang proses fotosintesis terjadi. Stomata daun yang terdapat pada dua permukaan daun berfungsi untuk membantu proses pertukaran gas pada tumbuhan. Namun, selain menggunakan stomata daun, ada juga tumbuhan lain yang menggunakan lentisel yang terdapat pada bagian batang untuk bernafas. Baca juga: Jenis-Jenis Tulang Daun.

Tumbuhan akan memerlukan sinar matahari dalam berfotosintesis. Stomata daun dibantu oleh klorofil dalam menangkap sinar matahari. Klorofil daun tidak hanya ada pada bagian daun namun ada juga yang terdapat pada bagian batang tumbuhan. Biasanya klorofil daun yang terletak pada bagian batang adalah tumbuhan yang daunnya berbeda bentuk dengan lainnya seperti kaktus dan pohon pinus. Untuk melakukan fotosintesis, tumbuhan harus memenuhi beberapa syarat penting yaitu:

  • Memperoleh karbon dioksida yang didapat dari udara melalui stomata daun
  • Terletak pada tempat yang memiliki sinar matahari yang mencukupi
  • Memiliki klorofil
  • Proses penyerapan air dari dalam tanah yang kemudian air tersebut dialirkan menuju daun melalui pembuluh kayu

Berikut video proses terjadinya fotosintesis pada tumbuhan:

Baca juga: Jenis Simbiosis

3. Sebagai Sarana untuk Penguapan Air

Stomata daun terdapat pada 2 bagian yaitu pada sisi atas daun dan sisi bawah daun. Namun pada sisi bawah daun stomata daun paling banyak ditemukan. Pada bagian daun, proses transpirasi atau proses penguapan air terjadi pada bagian stomata daun dan kutikula. Tetapi kebanyakan proses transpirasi pada tumbuhan paling banyak terjadi pada bagian stomata daun daripada di bagian kutikula. Ada penelitian yang mengatakan bahwa proses penguapan air pada bagian daun terjadi sebanyak 90% dari air yang diserap oleh akar. Untuk penjelasan lebih detail mengenai proses penguapan melalui kutikula dan stomata bisa dilihat dibawah:

  • Proses penguapan melalui kutikula merupakan proses evaporasi yang terjadi secara langsung melalui kutikula di bagian epidermis.
  • Proses penguapan melalui stomata daun merupakan proses penguapan air yang berlangsung lewat stomata daun dan ada sekitar 90% jumlah air yang terdapat pada tumbuhan hilang melalui proses transpirasi stomata daun.

Baca juga: Ciri-ciri Tumbuhan KaktusCiri-Ciri Tumbuhan Paku.

4. Sebagai Alat Pengolahan Makanan

Fungsi daun bagi tumbuhan selanjutnya adalah sebagai alat untuk mengolah makanan. Proses pengolahan makanan yang terjadi pada tumbuhan sering disebut juga sebagai proses asimilasi. Daun pada tumbuhan akan mengolah makanan yang nantinya akan menjadi asimilat atau fotosintat. Pada kelompok tumbuhan dikotil, Proses pengolahan makanan terjadi pada bagian jaringan parenkim palisade. Berbeda dengan kelompok tumbuhan dikotil, proses pengolahan makanan pada kelompok tumbuhan monokotil terjadi pada bagian jaringan spoons tumbuhan.

Nama lain dari asimilasi adalah fotosintesis, fotosintesis adalah proses dimana tumbuhan dibantu oleh bantuan sinar matahari akan membentuk karbohidrat dari karbon dioksida (CO2) dan air (H2O). Tumbuhan akan bisa melakukan fotosintesis karena mempunyai sel-sel yang mengandung klorofil atau zat hijau daun. Dalam proses fotosintesis, energi dari cahaya matahari akan diserap oleh klorofil dan akan berubah menjadi energi kimia yang kemudian disimpan dalam bentuk karbohidrat atau senyawa organik lainnya.

Zat karbohidrat yang sudah didapatkan pada proses fotosintensis akan diubah menjadi protein, lemak, vitamin atau senyawa lainnya yang berguna bagi tumbuhan. Senyawa-senyawa organik ini, selain di manfaatkan tumbuhan, juga berguna untuk manusia dan hewan herbivora sebagai bahan makanan untuk menunjang kehidupannya. Baca juga: Organ-Organ Pada Tumbuhan.

5. Sebagai Alat untuk Menyerap Zat Zat Makanan

Proses penyerapan zat zat makanan pada tumbuhan terjadi pada bagian daun. Penyerapan yang diambil pada tumbuhan adalah zat-zat anorganik yang digunakan untuk memasak makanan terutama zat makanan berupa gas yaitu karbondioksida (CO2) yang akan diambil dari udara melalui bagian bercelah halus yang disebut mulut daun. pada zat anorganik tersebut yang berupa CO2 diserap dari udara yang kemudian ditambah dengan air dan hara yang diserap oleh akar dan dibantu dengan cahaya dari sinar matahari, lalu tumbuhan akan memproses menjadi zat organik yang diperlukan tumbuhan untuk hidup. Baca juga: Ciri-Ciri Tumbuhan Lumut.

6. Sebagai Tempat untuk Menyimpan Makanan

Daun tidak hanya berfungsi sebagai alat untuk memasak makanan yang akan dikonsumsi oleh tumbuhan. Namun daun juga memiliki fungsi sebagai alat untuk menyimpan makanan bagi tumbuhan baik cuma sementara maupun sampai jangka waktu yang lama. Jika posisi dari sang tumbuhan di lingkungannya menguntungkan. Zat fotosintat yang dihasilkan oleh daun melibihi zat fotosintat yang diperlukan sehingga daun menyimpan zat tersebut didalam tubuhnya. Baca juga: Perbedaan Rantai Makanan dan Jaring-jaring Makanan.

7. Sebagai Alat Untuk Menangkap Serangga

tumbuhan pitcherPada beberapa jenis tumbuhan, daun dapat berfungsi sebagai alat untuk menangkap serangga disekitarnya. Caranya adalah ketika ada serangga yang menghampiri daun dari tumbuhan tersebut, maka daun itu akan mengeluarkan enzim dan mencerna serangga tersebut untuk dijadikan makanan bagi tumbuhan.

Serangga adalah salah satu penghasil nutrisi bagi tumbuhan yang memiliki daun untuk menangkap serangga. Tumbuhan yang memiliki daun seperti ini adalah tumbuhan pitcher dan sundew. Ciri-ciri tumbuhan yang memiliki daun penangkap serangga adalah berbentuk seperti engsel dan memiliki bulu di tubuh daunnya.

Tumbuhan yang bisa menangkap serangga sering dikategorikan sebagai tumbuhan venus. Sebagian besar dari tumbuhan venus memiliki ciri ciri fisik yaitu warna tubuhnya yang mencolok. Selain warna tubuhnya yang mencolok, tumbuhan venus juga memiliki bau yang khas seperti tumbuhan venus lainnya. Fungsi dari warna tubuh yang mencolok dan baunya yang khas adalah untuk menarik perhatian dari serangga sehingga serangga dengan mudah terperangkap ke dalam mulut daun. Baca juga: Cara Tumbuhan Melindungi Diri.

8. Sebagai Alat Untuk Menaikkan Daun

fungsi daun bagi tumbuhanPada tumbuhan, daun berfungsi sebagai alat untuk menaikkan posisi daun. Bagian dari tubuh daun yang digunakan untuk menaikkan daun adalah selubung daun. Selubung daun berfungsi untuk menaikkan posisi daun agar naik ke atas. Contoh dari fungsi selubung daun yaitu alat untuk menaikkan daun dapat kita lihat pada tumbuhan pisang.

Pada susunan jaringan selubung pembuluh daun di setiap tumbuhan berbeda beda. Pada bagian ujung daun yang semakin kecil maka jumlah jaringan selubung pembuluh daun pun akan berkurang. Pada bagian ujung berkas selubung pembuluh yang memiliki tempat paling jauh ditempati oleh xylem. Xylem memiliki bagian trakeid pendek dan floem terdiri dari unsur tapis pendek. Xylem diiringi oleh sel pengantar yang akan membesar dengan sendirinya. Baca juga: Perkembangbiakan Generatif Pada Tumbuhan.

9. Sebagai Sarana Induksi Bunga

fungsi daun bagi tumbuhanDaun juga memiliki fungsi sebagai sarana bunga untuk melakukan proses induksi. Daun pada tumbuhan juga yang melakukan fotosintesis akan mentransokasikan zat florigen ke tunas. Florigen yang di translokasikan ke tunas sangat berguna bagi bunga dalam melakukan proses induksi maka dari itu daun juga berperan penting dalam proses induksi bunga.

Zat florigen yang diantarkan daun ke tunas adalah zat yang memiliki tugas untuk mengatur pembungaan. Zat florigen tersebut dapat memicu tumbuhan untuk melakukan suatu fase genetatif atau disebut juga melakukan pengembangan. Florigen termasuk dalam zat yang terkandung didalam kalin. Ada 3 zat selain florigen yang ada didalam kalin yaitu rizokalin, aulokalin dan filokalin. Baca juga: Komponen Biotik dan Abiotik.

Selain kalin, ada 6 hal lain yang mempengaruhi perkembangan bunga pada tumbuhan yaitu:

  1. Gas Etilen: Gas yang terdapat pada tumbuhan dan memiliki peran sebagai pengatur proses kerontokan daun serta kematangan buah.
  2. Asam Abisat: Tugas asam abisat pada tumbuhan adalah menghambat proses pembelahan sel pada tumbuhan. Selain menghambat proses pembelahan, asam abisat juga berperan dalam proses penuaan dan kerontokan yang terjadi pada daun tumbuhan. Baca juga: Struktur Batang Dikotil.
  3. Asam Traumalin: Peran dari asam traumalin pada tumbuhan adalah membantu pembelahan sel di tempat terlukanya tumbuhan. Maka dari itu asam traumalin sering disebut juga sebagai Hormon Luka. Baca juga: Organ-organ Pernapasan.
  4. Hormon Giberalin: Hormon giberalin pada tumbuhan memiliki tugas sebagai alat untuk merangsang aktivitas enzim amilase dan proitenase yang terdapat pada tumbuhan. Baca juga: Jenis-jenis Adaptasi.
  5. Hormon Auksin: Hormon auksin pada tumbuhan memiliki tugas sebagai alat untuk merangsang pembelahan sel cambium, merangsang pertumbuhan bunga dan mempercepat diferensiasi. Baca juga: Faktor Eksternal Pertumbuhan.
  6. Hormon Sitokinin: Tugas dari hormon sitokinin adalah merangsang proses sitokinesis dan mempercepat perpanjangan dari fisik tumbuhan. Dengan hormon sitokinin, tumbuhan akan membentuk menjadi fisik yang utuh dengan waktu yang cepat.

Demikian informasi mengenai fungsi daun bagi tumbuhan yang perlu Anda ketahui. Semoga bermanfaat.

Sponsors Link
, , , ,
Oleh :
Kategori : Tumbuhan