6 Hewan Paling Lambat Di Dunia
Setiap hewan yang ada di dunia ini mempunyai keunikan tersendiri. Dari hewan berukuran besar hingga hewan terkecil di dunia. Dari sekian banyaknya hewan yang ada, ternyata ada hewan yang tergolong sebagai paling lambat di dunia.
Lambat di sini artinya hewan tersebut mempunyai pergerakan yang amat lambat dibandingkan dengan hewan lainnya. Lalu hewan apa sajakah yang masuk sebagai hewan paling lambat di dunia? Mari disimak daftarnya berikut ini!
1. Siput
Hewan yang masuk ke dalam keluarga mollusca ini dikenal dengan tubuhnya yang berlendir serta selalu membawa cangkang kemanapun mereka pergi. Siput masuk sebagai hewan paling lambat di dunia, sebab membutuhkan waktu sekitar 1 jam untuk dapat menempuh jarak 46 meter atau 1,3 cm per detiknya.
Selain itu lendir yang dihasilkan oleh tubuh siput membantu mereka untuk dapat berjalan serta mengurangi gesekan dengan bidang geseknya. Tidak hanya itu saja, sering ditemukan siput berjalan bersama dengan siput lainnya dengan membentuk jalur.
Ternyata lendir yang ditinggalkan oleh siput di bagian depan membantu siput di bagian belakang berjalan dengan cepat. Perlu diketahui jika sebenarnya siput itu buta dan tidak memiliki sistem pendengaran.
Mereka hanya mengandalkan indra penciuman yang sangat luar biasa untuk dapat menemukan makanan dalam jarak beberapa meter.
2. Sloth
Hewan paling lambat di dunia berikutnya adalah sloth. Hewan mamalia ini banyak ditemukan di Amerika Selatan sampai dengan Amerika Tengah. Ternyata sloth terbagi menjadi dua jenis yakni sloth dengan dua jari (Megalonychidae) dan sloth berjadi tiga (Bradypodidae).
Diketahui jika sloth dapat bergerak dengan kecepatan maksimum sekitar 0,12 km per jam atau sekitar 38 meter dalam satu hari. Bahkan dalam kondisi tertentu saat mereka berada di atas permukaan tanah, sloth hanya merangkak dengan 1 kaki saja dan membutuhkan waktu 30 cm per menit.
Sloth menghabiskan hampir seluruh waktunya untuk berada di atas pohon atau lebih dikenal dengan sebutan arboreal. Tidak heran jika sloth melakukan segala macam aktivitasnya mulai dari makan, tidur, kawin, hingga melahirkan di atas pohon.
3. Koala
Koala merupakan mamalia asli Australia ini banyak menghabiskan waktunya untuk berada di atas pohon. Anatomi tubuh yang dimilikinya sangat sesuai untuk dapat pepohonan dan berdiam diri dalam jangka waktu yang lama di sana.
Koala akan tidur pada siang hari di atas pohon kayu putih, dan akan aktif saat malam hari atau lebih dikenal dengan nama hewan nokturnal. Hewan marsupial ini termasuk ke dalam hewan paling lambat di dunia.
Perlu diketahui jika pergerakan dari koala hanya berkisar 25 meter per jam. Tidak heran jika koala terlihat malas untuk bergerak dan tergolong sebagai hewan soliter di dunia.
4. Kuda Laut
Kuda laut digolongkan sebagai ikan oleh para peneliti karena mereka berenang menggunakan sirip dan bernafas dengan insang. Rata-rata kuda laut mempunyai ukuran tubuh sekitar 0,6 hingga 14 inci.
Meskipun termasuk hewan laut, kuda laut termasuk hewan yang amat buruk saat berenang. Namun kuda laut mempunyai kelebihan pada penglihatannya, bahkan dapat bekerja secara independen seperti gerakan ke depan dan belakang dalam waktu bersamaan.
Gerakan kuda laut termasuk lambat karena bentuk tubuhnya yang tegak. Akibatnya saat berenang kuda laut akan berenang secara vertikal, berbeda dengan hewan laut lainnya yang berenang secara horisontal.
5. Kura-Kura Galapagos
Kura-kura galapagos merupakan jenis kura-kura paling besar di dunia. Sesuai dengan namanya, kura-kura ini hanya dapat ditemukan di Kepulauan Galapagos pada Samudera Pasifik dan Atol Aldabra di Samudera Hindia.
Sebagai kura-kura terbesar di dunia, kura-kura galapagos juga termasuk salah satu hewan herbivora yang bergerak dengan sangat lambat. Bahkan kecepatan maksimal dari kura-kura galapagos berkisar 0,3 km per jam.
Tidak hanya pergerakannya saja, ternyata sistem metabolisme yang dimilikinya juga termasuk yang paling lambat. Hal inilah yang membuat kura-kura galapagos dapat bertahan hidup meski tanpa air dan makanan selama 1 tahun.
Selain itu kura-kura galapagos termasuk hewan dengan usia paling lama di dunia. Salah satu spesimen hidupnya telah berusia 170 tahun.
6. Bintang Laut
Bintang laut termasuk salah satu hewan invertebrata yang diketahui mempunyai sekitar 2.000 jenis di seluruh perairan dunia, baik perairan tropis hingga perairan dalam. Rata-rata jumlah lengan yang dimiliki bintang laut sebanyak 5 buah, namun ada juga yang mempunyai lengan sebanyak 50 buah.
Masing-masing lengan terdapat ratusan kaki berukuran sangat kecil. Meskipun begitu, gerakan dari bintang laut tergolong paling lambat di antara hewan-hewan laut lainnya.
Kecepatan gerak bintang laut berkisar 15 hingga 16 cm per menit. Oleh karena itu, untuk berpindah tempat saja terkadang membutuhkan bantuan dari arus air laut.
Perlu diketahui juga, apabila salah satu lengan dari bintang laut putus, mereka masih dapat menumbuhkannya kembali. Waktu yang dibutuhkan untuk dapat mengembalikan lengan dalam kondisi semula yakni sekitar 1 tahun.
