MateriIPA.com

Dunia hewan merupakan salah satu dunia makhluk hidup yang sangat luas dan beragam. Ada berbagai macam pengelompokan hewan yang bisa kita temukan di dunia ini. Setiap pengelompokan tersebut selalu berdasarkan berbagai macam jenis organ atau kebiasaan yang dimiliki oleh setiap hewan tersebut. Namun tak jarang terkadang klasifikasi pembagian hewan tersebut juga berdasarkan habitat dimana hewan itu berada.

Hewan sendiri merupakan salah satu dari beberapa komponen biotik penyusun ekosistem yang sangat penting. Maka ketika suatu hewan itu punah, otomatis akan terjadi ketimpangan terhadap ekosistem pada habitat tertentu. Ekosistem sendiri hanya salah salah satu faktor yang banyak digunakan untuk menggelompokkan hewan menjadi berbagai macam golongannya masing-masing.

Dunia hewan bisa dikatakan merupakan salah satu dunia makhluk hidup yang cukup besar. Hal ini dikarenakan kemampuan berkembangbiaknya yang cukup cepat. Secara garis besar kita bisa mengenal dua jenis metode yaitu generatif dan vegetatif. Kedua metode ini adalah hal yang sangat umum untuk ditemukan pada setiap jenis makhluk hidup di dunia. Namun, pada dunia hewan ada satu faktor lagi yang sangat penting keberadaannya yaitu Metamorfosis.

Metamorfosis sendiri dibagi menjadi dua yaitu metamorfosis sempurna dan metamorfosis tidak sempurna. Kali ini kita akan membahas mengenai perbedaan metamorfosis sempurna dan tidak sempurna. Kedua proses ini memiliki efek dan ciri yang khusus dan dapat digunakan untuk membedakan keduanya, seperti

PERBEDAAN

Sebelum kita beranjak lebih jauh, sebaiknya sedikit banyak kita pahami dulu apa itu metamorfosis. Proses metamorfosis adalah hasil dari perkembangbiakan generatif pada hewan. Sedangkan metamorfosis sendiri adalah proses perubahan bentuk secara biologi dan kelakuan pada hewan. Proses metamorfosis bisa dikatakan merupakan salah satu dari beberapa ciri-ciri hewan invertebrata yang bisa kita pahami. Karena, proses metamorfosis ini tidak di dalam ciri-ciri hewan vertebrata. Namun, pada dasarnya ada beberapa hewan amfibi yang juga mengalami proses metamorfosis ini. Adapun perbedaan metamorfosis sempurna dan tidak sempurna adalah

1. Metamorfosis Sempurna

Metamorfosis sempurna merupakan proses pertumbuhan dan perubahan bentuk hewan dari mulai dia mentas hingga dewasa secara sempurna. Secara sempurna disini diartikan adalah setiap pada setiap prosesnya makhluk hidup tersebut akan memiliki bentuk yang berbeda dengan bentuk sempurna mereka. Sehingga terkadang kita akan sangat sulit untuk menemukan hubungan antara setiap fase metamorfosis. Tak jarang terkadang bahkan setiap fase metamorfosis sempurna maka akan membentuk hewan baru.

Contoh hal seperti banyak sekali kita temukan di alam bebas, beberapa serangga dan beberapa amfibi juga tergolong sebagai salah satu anggota dari golongan metamorfosis sempurna. Secara umum urutan dari metamorfosis sempurna ini adalah Telur –> Larva –> Pupa –> Dewasa. Pada metamorfosis sempurna maka kita akan menemukan bentuk-bentuk berbeda pada setiap fase yang ada. Serta setiap fase akan memiliki ciri khas masing-masing .

Pada proses metamorfosis sempurna ini, larva akan mengalami proses pendewasaan saat memasuki fase pupa atau fase tidak aktif. Pada serangga ketika memasuki fase ini akan mengeluarkan cairan pencernaan guna meluruhkan bagian tubuhnya. Sisa dari bagian tubuh yang ada akan berkembang menggunakan carian dari peluruhan bagian tubuh tadi. Proses ini disebut sebagai histolisis dan histogenesis atau juga proses kematian sel dan pertumbuhan sel. Perlu juga kalian ketahui bahwa proses metamorfosis sempurna ini disebut juga sebagai holometabola.

2. Metamorfosis Tidak Sempurna

Pada metamorfosis jenis ini bisa dikatakan hampir tidak ada perubahan biologi yang berarti. Hal ini dimaksudkan adalah setiap tahapan fase metamorfosis hewan tersebut akan memiliki bentuk yang mirip dan menyerupai pada setiap tahapan. Hanya saja yang membedakan mungkin ada tidaknya beberapa organ yang belum berkembang.

Pada proses metamorfosis tidak sempurna ini tahapan yang dilalui adalah Telur –> Nimfa –> Dewasa. Nimfa sendiri merupakan sebutan untuk hewan muda yang sudah memiliki bentuk seperti hewan dewasa. Tak ada nya perubahan bentuk inilah yang menyebabkan mengapa proses metamorfosis uni banyak disebut sebagai metamorfosis tidak sempurna. Pada proses ini pendewasaan dari nimfa hanya melalui pergantian kulit saja. Satu hal yang harus kalian ketahui adalah metamorfosis tidak sempurna ini disebut juga sebagai Hemimetabola.

CONTOH

Ketika kita sudah cukup dalam membahas mengenai perbedaan metamorfosis sempurna dan tidak sempurna. Maka kita akan menunjukan beberapa contoh hewan apa saja yang mengalami kedua proses tersebut, seperti

1. Metamorfosis Sempurna

• Nyamuk
• Katak
• Kodok
• Lalat
• Kupu-kupu

2. Metamorfosis Tidak Sempurna

• Kecoa
• Belalang
• Capung
• Rayap
• Kepik
• Kutu daun
• Whitefly

Itulah tadi penjelasan mengenai perbedaan metamorfosis sempurna dan tidak sempurna. Pada dasarnya perbedaan yang ada sangatlah mencolok dan cukup jelas untuk kita amati. Dari beberapa penjelasan dia tas, maka kita bisa dengan mudah menentukan dengan pasti berbagai jenis hewan yang mengalami metamorfosis apakah sempurna atau tidak. Semoga informasi tadi bermanfaat.