Sponsors Link

Struktur dan Organisasi Tumbuhan Tingkat Tinggi

Sponsors Link

Jika kita melihat planet bumi maka kita akan melihat berbagai macam jenis organisme yang berbeda-beda. Setiap organisme memiliki ciri khas yang bisa dikatakan membuatnya tampak berbeda dari yang lain. Jika kita perhatikan lebih lanjut lagi, kadang dua buah organisme yang masih memiliki kekerabatan yang sangat dekat pun akan memiliki perbedaan dari yang lain.

Perbedaan inilah yang kemudian dapat digunakan untuk mengidentifikasi setiap makhluk hidup yang ada di bumi. Selain itu perbedaan ini juga menyebabkan munculnya berbagai macam keanekaragaman hayati yang berbeda-beda. Perbedaan yang muncul dalam setiap makhluk hidup ini tak hanya muncul dalam jangka waktu yang singkat. Setiap makhluk hidup akan membutuhkan proses yang panjang dan lama untuk dapat memiliki ciri tersebut.

Dalam dunia biologi kita sering menyebut proses yang lama ini disebut dengan proses evolusi. Evolusi merupakan salah satu dari jenis adaptasi yang dapat kita temukan di alam bebas. Setiap makhluk hidup akan melakukan proses evolusi untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan guna bertahan hidup.

Lingkungan merupakan salah satu faktor yang sangat penting bagi setiap makhluk hidup guna berevolusi. Pada beberapa jenis makhluk hidup proses evolusi dan perubahan ini dapat kita temukan baik dalam susunan fisiologis maupun morfologi dari makhluk hidup tersebut.

Pada beberapa segi, proses evolusi ini sendiri secara alami akan menimbulkan perbedaan strata dalam kawanan makhluk hidup. Kita akan menemukan pembagian ini baik dalam dunia hewan maupun dunia tumbuhan. Dalam dunia tumbuhan kita akan menemukan struktur dan organisasi tumbuhan tingkat tinggi yang sangat berbeda jauh dengan tumbuhan tingkat rendah. Pada tumbuhan tinggi akan memiliki beberapa ciri dan juga kelebihan yang dapat kita temukan, beberapa kelebihan tersebut adalah

Pengertian

Sebelum kita membahas hal ini menjadi lebih jauh maka kita akan memperhatikan dahulu mengenai apa itu tumbuhan tingkat tinggi. Syarat tumbuhan disebut sebagai tumbuhan tingkat tinggi bukan berarti tumbuhan tersebut memiliki ukuran tinggi yang melebihi rata-rata. Bahkan klasifikasi tersebut tidak memiliki hubungan dengan tinggi dari suatu tumbuhan.

Perlu kita ketahui disini bahwa tumbuhan tingkat disini adalah suatu kelompok tumbuhan yang telah memiliki proses perkembangan dan pertumbuhan yang sempurna. Kadar sempurna disini adalah ketika tumbuhan tersebut telah memiliki akar, batang dan juga daun sejati. Serta antara ketiga bagian tersebut telah memiliki ciri khusus yang membuatnya dapat dibedakan antara satu dengan yang lain. sedikit banyak kita dapat mengetahui bahwa meskipun tumbuhan tersebut memiliki tinggi yang tidak terlalu, namun ketika tumbuhan tersebut telah memiliki akar batang dan daun sejati maka tumbuhan tersebut adalah tumbuhan tingkat tinggi.

Mungkin beberapa ada yang mempertanyakan jika ada tumbuhan tingkat tinggi apakah ada tumbuhan tingkat rendah, maka jawabannya adalah ada. Akan kita singgung sedikit disini bahwa tumbuha tingkat rendah adalah ketika tumbuhan tersebut tidak memiliki akar, batang dan daun sejati. Dalam hal ini kita bisa mengambil contoh dengan tumbuhan lumut dan jamur yang banyak kita temukan di alam bebas.

Struktur

Ketika kita berbicara mengenai tumbuhan tingkat tinggi maka kita juga akan berbicara mengenai struktur dari tumbuhan tersebut. Secara garis besar telah kita singgung sebelumnya bahwa tumbuhan tingkat tinggi memiliki akar, batang dan daun sejati. Ketiganya merupakan struktur utama yang sangat menunjang kehidupan dari tumbuhan tersebut. Dari ketiganya kita akan menemukan beberapa ciri dan fungsi yang berbeda seperti

1. Akar

Ketika kita berbicara mengenai struktur tumbuhan yang ada maka akar adalah salah satu bagi yang sangat penting. Akar merupakan bagian yang berfungsi guna menopang dari tumbuhan tersebut. Selain itu akar juga merupakan salah satu bagian yang berfungsi guna menyerap berbagai macam zat hara untuk dapat di proses menjadi energi yang di butuhkan oleh tumbuhan. Dalam dunia tumbuhan sendiri, akar dapat dibedakan menjadi dua bagian utama yaitu

2. Akar Serabut

Akar serabut merupakan salah satu dari berapa jenis akar yang dimiliki oleh tumbuhan. Akar yang satu ini memiliki ciri khusus dengan memiliki jumlah serabut akar yang cukup banyak. selain itu akar serabut adalah salah akar yang tumbuh pada bagian pangkal tumbuhan. Akar serabut biasanya tidak dapat tumbuh besar, dikarenakan setiap serabut dari akar akan membentuk serabut akar lagi. Daya jelajah dari akar serabut sendiri bisa dikatakan cukup luas.

3. Akar tunggang

Akar tunggang merupakan jenis berikutnya yang dapat kita temukan pada tumbuhan tingkat tinggi. Akar ini memiliki bentukan yang berbeda dari akar serabut. Pada tumbuhan yang memiliki akan tunggang maka akar primer akan tumbuh besar menjadi akar utama. Selain itu akar ini masih tetap memiliki serabut namun dalam jumlah yang jauh lebih kecil. Akar tunggang sendiri lebih cenderung untuk tumbuh jauh kedalam bumi daripada menyebar letaknya akan serabut.

4. Batang

Jika kita berbicara mengenai struktur dan organisasi tumbuhan tingkat tinggi, maka batang adalah salah satu hal yang cukup penting. Batang sendiri memiliki peranan untuk dapat menopang tumbuhan tersebut. batang memiliki berbagai macam jaringan tumbuhan yang sangat penting bagi tumbuhan untuk melangsungkan hidupnya. Dalam batang kita dapat menemukan jaringan xilem dan juga jaringan floem. Kedua jaringan tersebut sangat penting dalam proses penyebaran berbagai macam zat penting yang dibutuhkan oleh tumbuhan. Selain itu dalam batang dari tumbuhan juga memiliki hormon pertumbuhan dari tumbuhan. Pada beberapa jenis tumbuhan memiliki ciri khusus yang membuatnya berbeda dari yang lain. Ada beberapa golongan tumbuhan yang memiliki organ tumbuhan khusus yaitu kambium. Organ inilah yang kemudian dapat membentuk kayu.

5. Daun

Struktur terakhir yang tak kalah pentingnya adalah keberadaan dari daun itu sendiri.  Fungsi daun bagi tumbuhan itu sendiri sangat banyak sekali. Namun, salah satunya yang cukup penting adalah daun merupakan lokasi berlangsungnya proses fotosintesis. Proses inilah yang kemudian dapat menghasilkan makanan bagi tumbuhan tersebut. Selain berfungsi sebagai lokasi fotosintesis, daun juga merupakan tempat respirasi bagi tumbuhan melalui stomata.

Selain memiliki struktur yang dapat kita temukan di atas tumbuhan tingkat tinggi sendiri memiliki beberapa bagian lain yang tak kalah pentingnya. Bagian ini adalah jaringan dari tumbuhan itu sendiri. Setiap jaringan yang ada pada tumbuhan mampu menjadi faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Sebut saja beberapa jenis jaringan tumbuhan seperti meristem apikal yang berpengaruh dalam pembutan sel-sel baru bagi tumbuhan.

Organisasi

Organisasi merupakan pembagian yang dapat kita temukan dalam dunia tumbuhan tingkat tinggi. Dalam golongan tumbuhan tingkat tinggi pada dasarnya dapat kita bagi menjadi dua golongan besar utama. kedua golongan tersebut adalah

1. Tumbuhan berbiji terbuka

Tumbuhan biji terbuka atau yang disebut juga sebagai gymnospermae, tumbuhan yang satu ini merupakan salah satu dari beberapa jenis tumbuhan tingkat tinggi yang dapat kita temukan di alam bebas. Tumbuhan ini memiliki ciri seperti:

  • Umumnya berakar tunggang
  • Biji tidak dilindungi daging buah
  • Daun dari tumbuhan ini kebanyakan memiliki bentuk menjarum
  • Serbuk sari dan juga putik berada dalam satu pohon namun dalam jarak yang terpisah
  • Tumbuhan jenis ini sering disebut juga sebagai tumbuhan dikotil

Beberapa jenis tumbuhan yang dapat diklasifikasikan masuk kedalam golongan ini adalah:

  • Cycadaceae, contohnya pakis haji (Cycas rumphii)
  • Gnetaceae, contohnya alah melinjo (Gnetum gnemon)
  • Pinaceae, contohnya pinus (Pinus merkusii).
  • Araucariaceae, contohnya Damar putih (Agathis alba)
  • Cupressaceae, contohnya Cemara (Cupressus sp)
  • Podocarpaceae, contohnya Podocarpus imbricatus
  • Zamiaceae, contohnya Zamia sp

2. Tumbuhan Berbiji tertutup

Golongan selanjutnya yang masuk kedalam bagian struktur dan organisasi tumbuhan tingkat tinggi adalah tumbuhan berbiji tertutup. Tumbuhan yang satu ini biasa disebut juga sebagai tumbuhan Angiospermae. Tumbuhan yang satu ini memiliki beberapa ciri-ciri seperti:

  • Umumnya berakar serabut dan juga tunggang
  • Biji tertutup daging buah
  • Alat perkembangbiakan berupa bunga
  • Memiliki tulang daun
  • Tumbuhan ini sering juga disebut sebagai tumbuhan monokotil

Beberapa jenis tumbuhan yang masuk kedalam bagian ini adalah:

  • Asteraceae atau Compositae (suku kenikir-kenikiran)
  • Orchidaceae (suku anggrek-anggrekan)
  • Fabaceae atau Leguminosae (suku polong-polongan)
  • Rubiaceae (suku kopi-kopian)
  • Poaceae, Glumiflorae, atau Gramineae (suku rumput-rumputan)
  • Lamiaceae atau Labiatae (suku nilam-nilaman)
  • Euphorbiaceae (suku kastuba-kastubaan)
  • Cyperaceae (suku teki-tekian)
  • Malvaceae (suku kapas-kapasan)
  • Araceae

Itulah tadi beberapa penjelasan mengenai struktur dan organisasi tumbuhan tingkat tinggi. Tumbuhan jenis ini merupakan salah satu jenis tumbuhan yang banyak sekali tersebar luas di muka bumi. sehingga tak mengherankan jika kita mudah untuk menemukannya. Semoga informasi tadi bermanfaat.

Sponsors Link
, , ,
Oleh :
Kategori : Tumbuhan