Perbedaan Genus dan Spesies yang Harus Diketahui
Ada jutaan organisme yang hidup di planet Bumi. Untuk itu dalam dunia Biologi dilakukan pengelompokkan setiap organisme menggunakan sistem taksonomi yakni sebuah cabang ilmu yang berhubungan dengan ketegorisasi ilmiah organisme menjadi kelompok tertentu berdasarkan ada atau tidaknya suatu karakteristik.
Untuk itu setiap organisme harus diklasifikasikan menjadi kelompok tertentu agar mempermudah dalam mempelajarinya. Salah satu cara mempermudah dalam mempelajari suatu organisme yakni dengan memberikannya nama berdasarkan sistem binomial yang dapat digunakan di seluruh dunia.
Sistem penamaan binomial terdiri atas 2 nama untuk setiap organisme baik hewan maupun tumbuhan. Penamaan ini berdasarkan pada genus dan spesies mereka masing-masing. Perlu diketahui jika genus dan spesies adalah dua level terendah di dalam sistem taksonomi.
Lalu apa perbedaan antara genus dan spesies? Untuk mengetahuinya, mari simak penjelasannya di bawah ini!
Genus
Pengertian Genus
Genus berasal dari bahasa Yunani yang berarti ras dan merupakan tingkatan lebih tinggi dari spesies dalam sistem taksonomi. Genus sangat berguna ketika mempelajari suatu fosil organisme karena untuk mengetahui secara rinci tentang karakteristik dan ciri-cirinya.
Dalam satu genus ada kemungkinan terdapat 2 organisme yang mungkin atau tidak mungkin menghasilkan keturunan dengan tingkat kesuburan seksual yang tinggi. Namun ada kemungkinan dua organisme yang berasal dari dua genera (bentuk jamak dari genus) berbeda, tidak akan dapat menghasilkan keturunan yang subur.
Dari sebuah genus dapat terdiri dari banyak spesies. Tidak heran jika karakteristik organisme yang berada dalam genus yang sama terlihat mirip antara satu dengan lain. Dan ada kemungkinan untuk membuat antara organisme tersebut memiliki keturunan yang subur secara seksual.
Cara Penulisan
Bentuk penulisan genus untuk pemberian nama suatu organisme memiliki aturan tersendiri. Di dalam nomenklatur biologi, nama genus ditulis pada bagian awal serta menggunakan huruf Inggris.
Tidak hanya itu, penulisan huruf depan harus menggunakan huruf kapital dan sisanya menggunakan huruf kecil. Satu huruf dalam bahasa Inggris dengan titik dapat digunakan untuk menyingkat nama generik yang sebelumnya telah dieja dalam tulisan.
Selain itu, penulisan genus harus ditulis dengan huruf miring, seperti contoh Homo sapiens atau H. sapien yang merupakan nama ilmiah dari manusia. Namun apabila ditulis tangan cukup dengan memberi garis bawah.
Spesies
Pengertian Spesies
Spesies merupakan tingkatan paling rendah dari taksonomi. Spesies sendiri merupakan sekelompok organisme yang mempunyai ciri-ciri dan morfologi serupa atau sama, jumlah kromosom identik, tinggal di habitat yang sama, lingkup ekologi hampir mirip antara satu organisme dengan organisme lainnya.
Umumnya pada suatu spesies tertentu mempunyai fitur yang lebih spesifik yang tidak dimiliki spesies lainnya. Akan tetapi, kemampuan dalam menghasilkan keturunan yang subur besar kemungkinan dapat terjadi. Dengan kata lain antar jantan dan betina yang berasal dari spesies sama dapat menghasilkan keturunan yang subur untuk dapat berkembang biak.
Cara Penulisan
Penulisan spesies suatu organisme biasanya dilakukan setelah penulisan genus. Aturan lain penulisan spesies yakni ditulis dengan menggunakan huruf Inggris dengan cetak kecil. Sama halnya dengan penulisan genus, penulisan spesies juga harus ditulis dengan huruf miring.
Sama halnya dengan penulisan genus, penulisan spesies menggunakan tulisan tangan harus menambahkan garis bawah.
Dalam taksonomi, ada sejumlah spesies di dalam satu genus yang merupakan nenek moyang spesies itu sendiri. Pada dasarnya spesies merupakan kelompok organisme dengan tingkat kesamaan genetik yang tinggi sehingga ada banyak spesies yang berada di genus yang sama.
Contoh spesies: Rosa flutterbye, “Rosa” adalah genus dari mawar, dan “flutterbye” adalah spesies untuk semak mawar.
