Sponsors Link

15 Contoh Tanaman Hidroponik Sederhana dan Cara Menanamnya

Sponsors Link

Tanaman umumnya dibudidayakan dengan media tanah. Jangan khawatir untuk yang tidak memiliki lahan sempit. Solusinya dengan hidroponik yaitu budidaya tanaman tanpa menggunakan tanah atau soiless culture. Hydroponik dibentuk oleh dua kata yaitu hydro berarti air dan ponos berarti kerja. Teknik dasar hidroponik ditekankan pada pemenuhan air dan nutrisi (unsur hara).

Saat ini banyak yang melakukan karena memang menjadi hobi yang sedang trend. Pemilihan jenis tanaman menjadi pertimbangan sebelum melakukan hidroponik. Disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan masing-masing. Bisa dijadikan usaha atau hanya pemenuhan kebutuhan sehari-hari atau hanya kebutuhan hobi. Pilihlah tanaman yang paling Anda senangi agar hasilnya juga bisa menyenangkan.

Banyak tanaman yang dapat di hidroponik baik buah-buahan, tanaman hias maupun sayuran. Berikut rekomendasi contoh tanaman hidroponik sederhana mulai dari buah-buahan, tanaman hias hingga sayur, masing-masing 5 jenis.

Contoh Tanaman Buah Hidroponik 

melon hidroponikBuah-buahan tentu menjadi pilihan menarik karena kandungan dan serat yang menyehatkan dengan memiliki hasil panen buah sendiri, buah yang dikonsumsi akan lebih fresh dan sehat. Contoh tanaman hidroponik sederhana kebanyakan budidaya hidroponik buah dengan menggunakan sistem NFT (Nutrient Film Technique).

1. Strawberry (Fragaria)

Termasuk salah satu tanaman yang berbuah sepanjang tahun dan produktif hingga jangka waktu 4 tahun. Lokasi budidaya hidroponik hanya bisa dilakukan di daerah dataran tinggi dengan ketinggian 1000-1500 mdpl. Media tanam yang dibutuhkan untuk hidroponik bersifat poros, mudah menyerap air, selalu ada unsur hara.

2. Semangka (Citulllus lanatus)

Semangka buah yang kaya akan air dan cukup digemari. Penanaman semangka dengan hidroponik bisa dengan sistem NFT (system peralatan yang telah diintalasi), aeroponik maupun DRIP.

3. Melon (Cucumis melo)

Sistem hidroponik melon pada umumnya menggunakan system NFT dengan pengetatan pengendalian nutrisi. Harus disediakan penyangga untuk menahan

4. Anggur (Vitis vinifera)

Menurut literatur anggur dapat bertahan hingga 25 tahun. Budidaya hidroponik anggur dapat dilakukan dengan menggunakan media pot dengan stk maupun biji.

5. Blueberry (Vacccinium corymbosum)

Keunikan dari tanaman ini adalah tidak bisa hidup di lahan yang terlalu subur. Media tanam yang perlu dipersiapkan untuk hidroponik blueberry adalah cocopeat, tanah berpasir dan menjaga PH tanam sekitar 5,5. Keasaman tersebut bisa dijaga dengan menyiram tanaman yang dicampur dengan cuka atau kopi. Sensitif terhadap zat kimia. Oleh karena itu tidak disarankan menggunakan polybag khawatir zat kimia polybag cepatmeluruh. Sebaiknya menggunakan pot kecil atau potongan botol.

Contoh Tanaman Hias Hidroponik

anggrek hidroponikTanaman hias memiliki daya tarik tersendiri. Selain memiliki nilai estetika tanaman memiliki nilai jual yang tinggi. Hidroponik jdi alternatif untuk membudidayakannya terutama wilayah perkotaan. Bisa indoor maupun outdoor. Berikut ini contohnya:

1. Mawar (Rosa sp)

Tanaman yang memiliki bunga menarik dan daya jual yang tinggi. Umumnya dipakai untuk menyimbolkan perasaan/ ungkapan hati. Pilihan wadah untuk media hidroponik mawar adalah yang mampu menampung perakaran yang suatu saat nanti membesar, berwarna gelap dan tidak berbahan besi (khawatir berkarat). Penggantian nutrisi dan larutan air secara berkala

2. Anggrek (Orchidaceae)

Kelebihan anggrek yang ditanam hidroponik adalah mudah dilakukan dengan sedikit perawatan, tidak memerlukan penyiraman rutin, dan tumbuh cepat. Anggrek yang ditanam secara hidroponik memerlukan agregat pori agar sirkulasi udara lancar dan mampu menahan air bernutrisi. Media tanam agregat untuk hidroponik anggrek:

  • Leca & Aliflour: Leca merupakan gregat tanah liat yang dibuat pellet serta dipanaskan hingga suhu 2.0000C hingga mengeras dan berpori. Aliflour hamper sama dengan leca namun tidak melalui pemanasan.
  • Lava rock: Agregat alami yang ditemukan di gunung api.

3. Suplir (Adiantum)

Lahan untuk media tumbuh suplir bersifat basah. Bisa dijadikan indoorplant hidroponik dengan media hydrogel yang lebih simple. Tanpa perlu repot menggunakan media yang rumit campuran kerikil, pasir zeolite.

4. Sri Rejeki (Aglaonema)

Ciri khas tanaman ini lonjong serta bintik-bintik atau garis warna abu-abu. Harus diletakan di luar karena syarat tumbuh dengan baik yaitu terkena sinar matahari yang banyak. Tergolong sulit karena kandungan nutrisi dan air yang diberikan harus pas. Jika tidak mengalami pembusukan, layu dan mati.

5. Keladi Red Star (Caladium bicolor)

Warna daunnya merah tua serupa dengan warna tangkainya hanya saja lebih terang. Seperti halnya Aglaonem, tanaman ini harus mendapatkan sinar matahari yang cukup juga. Jika kurang maka daunnya berubah menjadi kusam dan pucat.

Contoh Sayuran Hidroponik

sayuran-hidroponikSayuran merupakan bahan pangan yang dikonsumsi tiap hari untuk mendapatkan asupan mineral. Sayuran tidak tahan lama dan mesti cepat dimasak. Jika kita punya budidaya sendiri di rumah akan lebih praktis, sehat dan segar.

1. Buncis (Phaseolus vulgaris)

Kandungan yang dimiliki berupa protein nabati, Vitamin A, B dan C. hidroponik harus dilakukan di luar ruangan karena mesti kena sinar matahari sepanjang hari dan air yang tidak terlalu becek.

2. Kangkung (Ipomea aquatic)

Kangkung merupakan sayuran yang mudah didapat di pasar dengan harga terjangkau. Kangkung hidroponik bisa dengan wadah media baskom dengan pemberian nutrisi cukup.

3. Tomat (Solanum sp)

Tomat sering digunakan untuk memasak sayuran atau sambal. Setiap hari diperlukan. Metode hidroponik yang dipilih dengan menggunakan NFT. Perawatan hidroponik yaitu dengan penyulaman, pemasangan ajir atau media rambat, PH yang sesuai dan nutrisi.

4. Mentimun (Cucumis sativus)

Mentimun biasanya dimakan mentah sebagai lalap. Perawatannya cukup mudah. Media yang digunakan  arang sekam. Metode yang digunakan dengan menggunakan air lebih banyak sehingga kandungan air pada mentimun juga akan jauh lebih banyak daripada menanam dengan konvensional

5. Selada (Lactucea sativa)

Sayuran yang paling banyak diproduksi dunia. Selada umumnya dikonsumsi mentah untuk lalapan ataupun bahan salad.  Cocok ditanam di dataran rendah seperti perkotaan. Hidroponik dapat menggunakan metode DFT (Deep Flow Technique).

Sebenarnya selain contoh tanaman hidroponik sederhana yang sudah disebutkan di atas, masih banyak lagi tanaman yang dapat dibudidaya dengan metode hidroponik. Silahkan mencoba yang sudah direkomendasikan atau mau mencoba dengan tanaman baru. Selamat menanam dan semoga berhasil.

Sponsors Link
, , , , ,
Oleh :
Kategori : Tumbuhan