Sponsors Link

Asam Asetat : Manfaat – Pembuatan – Bahaya – Massa Jenis

Sponsors Link

Asam Asetat adalah sebuah senyawa kimia yang yang sangat terkenal untuk memberikan rasa asam dan aroma asam pada sebuah makanan atau minuman. Asam asetat adalah salah satu komponen utama pembentuk cuka untuk bahan penyedap makanan di rumah tangga dan asam asetat termasuk dalam golongan asam lemah yang tak terlalu berbahaya bagi kesehatan.

Asam asetat menjadi bahan baku industri yang memiliki peranan sangat penting dan sebagai pengatur keasaman sebuah makanan, senyawa kimia ini sangat banyak digunakan oleh para pengusaha makanan di seluruh Indonesia. Manfaat asam asetat diantaranya adalah:

1. Pereaksi Kimia

Dalam penjelasan mengenai cabang ilmu kimia, pereaksi kimia dipergunakan untuk menghasilkan berbagai macam senyawa kimia dan asam asetat sangat baik untuk membuat senyawa kimia. Tak hanya itu asam asetat juga seringkali digunakan untuk menghasilkan monumel vinil dan berbagai bentuk reaksi kimia dari asam asetat dapat membentuk senyawa secara efektif.

2. Produksi Polimer

Petan asam yang terkandung didalamnya sangat membantu dalam menghasilkan berbagai macam produksi polimer dan polimer memang terbentuk dari berbagai macam molekul. Asam asetat memiliki sifat materi yang sangat berguna bagi kelangsungan proses produksi polimer dan hal ini membuktikan bahwa asam asetat memiliki banyak sekali manfaat.

3. Pengatur Keasaman

Asam asetat memiliki wujud zat yang berguna untuk mengatur keasaman makanan atau minuman dan Banyak industri makanan yang sengaja menggunakan asam asetat agar rasa makanan atau minumannya menjadi nikmat. Dengan derajat keasaman yang dapat diatur tentu memudahkan para pengusaha untuk membuat sebuah makanan yang enak dan menempel di lidah para penikmatnya.

4. Penjernih Air Rumah Tangga

Asam asetat juga memiliki manfaat untuk proses penjernihan air secara kimia dan air yang menggunakan asam asetat sangatlah aman bagi kesehatan manusia. Air memang memiliki peranan yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari dan manusia memiliki ketergantungan terhadap air untuk melakukan berbagai macam aktivitas serta kebutuhan.

5. Untuk Minuman Fungsional

Asam asetat juga bermanfaat untuk membuat berbagai macam minuman fungsional dan salah satu contoh larutan asam yang paling populer adalah cuka apel. Dengan adanya cuka apel para ibu rumah tangga sangat diuntungkan, karena bisa membuat rasa makanan menjadi lebih bervariasi dan membuat makanan menjadi lebih nikmat dikonsumsi.

6. Untuk Pembuatan Bahan Kimia

Asam asetat tidak termasuk dalam bahan kimia mudah terbakar dan asam asetat sangat bermanfaat untuk membuat bahan kimia. Untuk membuat bahan kimia, asam asetat yang digunakan harus sesuai dengan porsinya dan tak bleh terlalu berlebihan dan bila asam asetat digunakan berlebihan bisa menimbulkan berbagai macam efek samping.

7. Untuk Produksi Anhidrida Asetat

Asam asetat menjadi contoh larutan penyangga asam yang sangat membantu dalam proses anhidrida asetat dan dalam industri makanan peran asam asetat sangatlah penting. Dengan adanya asam asetat produksi anhidrida asetat sangat terbantu dan para industri sangat terbantu dengan asam asetat.

Proses Fermentasi Pembuatan Asam Asetat

Fermentasi adalah salah satu proses mikrobiologi yang bisa dikendalikan secara manual oleh manusia dan proses fermentasi dilakukan untuk memperoleh sebuah produk yang memiliki banyak kegunaan. Pada proses fermentasi ada proses pemecahan karbohidrat dan pemecahan asam amino oleh anaerob. Penguraian yang terjadi pada proses fermentasi biasanya mendapat bantuan dari mikro organisme untuk menghasilkan sebuah energi. Untuk melakukan proses fermentasi asam asetat ada beberapa bahan baku yang perlu disiapkan seperti hasil pertanian yang mengandung banyak kandungan gula.

Berikut ini ada beberapa proses fermentasi yang baik seperti mikro organisme membantu membentuk sebuah produk yang sesuai dengan keinginan, organisme dapat mengurai dengan sangat cepat dan bisa menyeragamkan keseragaman biologis, raw material berguna sebagai substrat ekonomis, yieldnya bisa diterima dengan baik, proses fermentasi berlangsung dengan cepat dan produk mudah untuk dimurnikan.

Jenis asam dibagi kedalam 2 kelompok yaitu asam organik dan asam anorganik. Asam organik adalah salah satu asam yang terbentuk akibat adanya persenyawaan dengan senyawa organik yang lainnya, sedangkan asam anorganik adalah asam yang terbentuk dari persenyawaan yang anorganik dan Asam asetat menjadi salah satu jenis asam yang masuk dalam kelompok asam organik. Jenis asam asetat memiliki manfaat yang sangat besar dalam membantu industri makanan yang ada di Indonesia.

Bahaya Asam Asetat

1. Bisa timbulkan iritasi lambung

Cuka mempunyai kandungan keasaman yang sangatlah tinggi dan bila dikonsumsi berlebihan akan mengakibatkan timbulnya penyakit lambung. Tingkat keasaman yang tinggi akan membuat dinding lambung menjadi sangat lunak dan hal ini membuat lambung sangat sensitif terhadap berbagai macam luka.

2. Bisa timbulkan iritasi tenggorokan

Asam cuka juga memiliki bahaya bagi tenggorokan, karena bila penggunaannya terlalu berlebihan bisa saja menimbulkan iritasi pada bagian tenggorokan dan tenggorokan menjadi bagian tubuh manusia yang memiliki peranan penting.

3. Bisa merusak gigi

Penggunaan asam asetat yang berlebihan juga dapat menimbulkan kerusakan pada gigi dan kerusakan gigi sangatlah mengganggu penampilan seseorang, karena dengan gigi rusak penampilan seseorang menjadi tidak percaya diri. Cuka juga berbahaya bila terkena bagian gigi secara berlebihan.

4. Mengganggu kerja jantung

Kinerja dari jantung akan sangat terganggu bila mengkonsumsi asam cuka yang berlebihan dan asam cuka juga akan menyebabkan pengerutan oada bagian pembuluh darah dekat jantung.

5. Bisa berbahaya bagi kandungan

Mengkonsumsi asam cuka yang berlebihan juga dapat berakibat fatal untuk kesehatan janin, namun jika dikonsumsi sesuai aturan efek sampingnya dapat dihindari dan segeralah periksakan diri ke dokter jika kondisi kandungan kurang baik setelah mengkonsumsi makanan dengan asam cuka.

Penanganan Pertama Saat Terkena Efek Samping Asam Asetat

1. Mata

Saat asam asetat terkena mata, sebaiknya segeralah bersihkan mata dengan air bersih dan usahakan air diperoleh dari air mengalir, basuhlah minimal selama 10 menit.

2. Kulit

Ketika asam asetat mengenai kulit, janganlah merasa panik dan segeralah basuh bagian kulit yang terkena asam asetat, kemudian bersihkan dengan air yang berasal dari pancuran minimal selama 15 menit.

3. Terhirup

Saat asam asetat terhirup oleh hidung dan menyebabkan hidung menjadi merasa sesak, segeralah cari tempat yang memiliki udara yang segar.

4. Tertelan

Saat asam asetat tertelah secara berlebihan, usahakanlah muntahkan asam asetatnya dan minumlah air putih dalam jumlah yang banyak.

Asam asetat adalah salah satu senyawa kimia yang sangat terkenal memiliki fungsi untuk memberikan rasa asam pada makanan dan asam asetat memiliki masa jenis 1,05 g/cm³ dengan rumus kimia CH3COOH.

Demikian ulasan lengkap mengenai asam asetat dan semoga artikelnya dapat bermanfaat bagi para pembacanya.

Sponsors Link
, ,
Oleh :
Kategori : Kimia